7 Manfaat Buah Delima Untuk Kesehatan

7 Manfaat Buah Delima Untuk Kesehatan Pernah mencicipi buah delima? Meski termasuk buah yang paling gampang ditemui, sebagian besar masyarakat Indonesia mungkin jarang mencicipinya. Padahal, delima memiliki banyak manfaat positif bagi kesehatan. Apakah benar? Berdasarkan penelitian para ahli, ada 7 manfaat buah delima untuk kesehatan yang tidak diketahui.

Gigi bersih

Buah delima kaya kandungan senyawa polyphenolic flavonoids yang bersifat antibakteri. Usut punya usut, jus delima termasuk bahan resep pembuatan obat kumur untuk membersihkan plak dan bakteri yang menyebabkan radang gusi dan gigi berlubang.

Mengatur kolesterol

Berdasarkan hasil studi para pengamat kesehatan, buah delima mengandung paraoxonase, secara alami menghasilkan enzim yang berperan mengusir tumpukan kolesterol jahat LDL di arteri pembuluh darah. Semakin sering minum jus buah delima selama dua minggu, produksi enzim meningkat 18% dan kadar kolesterol jahat semakin menurun. Inilah salah satu manfaat buah delima untuk kesehatan terkait kolesterol.

Cegah radang sendi

Ekstrak buah delima dan minyak biji delima sudah terbukti secara medis mengandung anti peradangan yang dapat menghentikan kerusakan sendi akibat penyakit tertentu seperti radang sendi atau osteoarthritis.

Kaya serat

Menurut Jennifer Franklin, seorang pakar diet dari Vanderbilt University Medical Center, mengatakan bahwa buah delima kaya serat dan siap memenuhi kebutuhan serat harian. Mengonsumsi satu buah delima segar menunda rasa lapar cepat datang dan menjaga berat badan tetap seimbang.

Pelindung kulit

Buah delima mengandung antioksidan yang mencegah kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari atau ultraviolet. Kandungan antioksidan yang kuat, termasuk ellagic acid, menjaga kesehatan kulit dari bahaya radikal bebas dan meningkatkan produksi kolagen.

Cegah kanker

Salah satu manfaat buah delima untuk kesehatan yaitu mencegah terbentuknya sel-sel kanker, berkat kandungan antioksidan. Delima mengandung phytochemical yang bantu mengurangi potensi kanker payudara. Phytochemical menghambat produksi estrogen berlebih di dalam tubuh yang dianggap pemicu kanker payudara. Senyawa itu turut serat menghambat terbentuknya kanker paru-paru dan prostat.

Jantung sehat

Kandunganantioksidan buah delima melindungi fungsi jantung agar tetap sehat. Kandungan antioksidan seperti tannin dan polyphenol bantu kurangi penumpukan plak-plak di dinding arteri pembuluh darah. Hal ini mampu mengurangi resiko serangan jantung, stroke dan beberapa penyakit berbahaya. Antioksidan bantu meredakan tekanan darah.


Itulah 7 manfaat buah delima untuk kesehatan yang ternyata bantu menyehatkan jantung, mencegah kanker, melindungi kulit, mengatur kolesterol, mencegah radang sendi dan kaya serat untuk mencegah sembelit. Delima bisa dikonsumsi dalam keadaan segar atau jus.